SANTI ASROMO ISLAMIC BOARDING SCHOOL

  • PENDAFTARAN ONLINE
  • Home
  • Akademik
    • KEGIATAN SANTRI
    • SMP PRAKARYA
    • SMA PRAKARYA
    • RA & MI PUI
    • PONDOK MUFIDAH
    • KOLOM USTADZ
    • INFO PENTING
  • Tentang Kami
    • Fasilitas
    • Struktur Organisasi
    • Sejarah Berdiri
    • Visi & Misi
  • Pengumuman
  • Hubungi Kami

04 Mar 20

Dahulukan Adab Sebelum Ilmu

admin PONDOK MUFIDAH

Pada masa generasi Thabi'in, ada seorang ulama (cendekiawan) yang sangat luas dan mendalam keilmuannya. Sampai-sampai oleh para ulama lainnya digelari "Rabi'atur Ra'yi" (Logika musim semi). Gelar untuk menggambarkan betapa jenius ulama ini.

Praktis, Rabi'atur Ra'yi menjadi tujuan uatama para penuntut ilmu untuk belajar. Tidak terkecuali Malik bin Anas. Seorang remaja yang kelak akan dikenal sebagai Imam Malik Rahimahullah, peletak dasar Madzhab Maliki.

Ada momen terpenting, menurut saya, yang perlu kita underline, ketika Malik bin Anas akan belajar kepada Rabi'atur Ra'yi, yaitu nasehat sang Bunda. "Nak, camkan pesan ibu, pelajarilah olehmu adab Rabi'atur Ra'yi sebelum kau pelajari ilmunya."

Sebuah pesan singkat, namun sangat mendalam maknanya. Sejatinya, ada pesan lain yang tersirat dari pesan Bundanya Malik bin Anas, yaitu "Nak, jika kau tak temui adab pada diri Rabi'atur Ra'yi, maka kau tak perlu buang-buang waktu belajar ilmu kepadanya."

Mengapa? Sungguh, tak akan bermanfaat ilmu setinggi apapun jika tiada adab di dalamnya. Terlebih bila ilmu setitik nila, plus kehilangan adab.

Allah telah menyindir keras para ahli ilmu (Rabi) Bani Israil yang tiada adab dalam dirinya dengan perumpamaan seekor keledai yang memikul kitab-kitab dipunggungnya (QS. 62: 5). Keledai tentulah tiada paham untuk apa kitab-kitab yang dipikulnya itu.

Demikianlah, Allah menyindir keras para ahli ilmu yang berjilid-jilid kitab dalam kepalanya, namun tiada adab tertanam dalam diri dan lisannya. Sia-sia ilmunya. Bahkan, malah menyeretnya pada kehinaan.
Pantas jika para ulama sepakat, "Kada al-adab qabla al-'ilm" (Posisi adab itu sebelum ilmu).

Syaikh Ibnu Mubarak, seorang ulama yang sangat shalih, berkata, "Thalabtul adab tsalatsuna sanah wa thalabtul 'ilm 'isyrina sanah" (Aku belajar adab 30 tahun lamanya, sedang aku belajar ilmu hanya 20 tahun lamanya).

Jernih sekali nasehat Imam Asy-Syafi'i kepada Imam Abu Abdish Shamad, gurunya anak-anak Khalifah Harun Al-Rasyid, "Ketahuilah, yang pertama kali harus kamu lakukan dalam mendidik anak-anak khalifah adalah memperbaiki dirimu sendiri. Karena, sejatinya paradigma mereka terikat oleh paradigma dirimu. Apa yang mereka pandang baik, adalah apa-apa yang kau lakukan. Dan, apa yang mereka pandang buruk, adalah apa-apa yang kau tinggalkan."

Pada Training kali ini seluruh Civitas akademik Pondok Pesantren Santi Asromo di suplementasi ruhiah nya oleh DR Wido Supraha dari Dewan Pimpinan Pusat PUI dan juga Founder Sekolah Adab, semoga seluruh asatidz dapat memberikan contoh akhlaq yang baik kepada seluruh santri sehingga akan melahirkan generasi yang ber adab akhlak karimah.


Last Update

  • Pelaksanaan SWAB Civitas Akademik Jelang Dimulainya KBM Semester 2
  • Mondok Itu Keren Loo....
  • Peringatan Milad PUI ke 103
  • Kesempurnaan Iman
  • Bersyahadah di Pondok

Tags

KEGIATAN SANTRI SMP PRAKARYA SMA PRAKARYA RA & MI PUI PONDOK MUFIDAH KOLOM USTADZ INFO PENTING

Tentang Kami

  • Fasilitas
  • Struktur Organisasi
  • Sejarah Berdiri
  • Visi & Misi
Alamat
Santi Asromo Islamic Boarding School
Yayasan KH. Abdul Halim Pondok Mufidah Santi Asromo Desa Pasirayu - Sindang -Majalengka -Jawa Barat
Kontak
  • Phone: 0233 8891290 (Yayasan) / 0233 8891291 (SMP) / 0233 8891296 (SMA)
  • E-Mail: santiasromo1932@gmail.com
  • Peta Lokasi
Tags
KEGIATAN SANTRI SMP PRAKARYA SMA PRAKARYA RA & MI PUI PONDOK MUFIDAH KOLOM USTADZ INFO PENTING
Facebook
Ponpes Santi Asromo
© , Santi Asromo Islamic Boarding School
Grafik Pengunjung :  
  • Home
  • Pengumuman
  • Hubungi Kami